Taman Sengan-en (春日野園) adalah sebuah taman yang terletak di kota Kagoshima, Prefektur Kagoshima, Jepang. Taman ini merupakan bekas kediaman keluarga Shimadzu, yang merupakan penguasa Domain Satsuma (sekarang bagian dari Prefektur Kagoshima) selama lebih dari 350 tahun. Taman ini didirikan pada tahun 1658 oleh Mitsuhisa Shimadzu, generasi ke-19 dari keluarga Shimadzu, sebagai tempat untuk menikmati pemandangan Teluk Kinko dan Gunung Sakurajima, yang merupakan gunung berapi aktif. Taman ini memiliki luas sekitar 50.000 meter persegi, dan berisi berbagai bangunan, taman, danau, dan patung yang menunjukkan sejarah dan budaya Domain Satsuma.

Sejarah Singkat atau Pendahuluan

Taman Sengan-en awalnya dibangun sebagai vila untuk keluarga Shimadzu, yang merupakan salah satu klan bangsawan yang paling berpengaruh di Jepang pada zaman Edo (1603-1868). Keluarga Shimadzu memiliki hubungan dekat dengan Kaisar Jepang, dan juga berperan penting dalam membuka Jepang untuk perdagangan dan modernisasi pada akhir zaman Edo. Keluarga Shimadzu juga terlibat dalam Perang Boshin (1868-1869), yang merupakan perang saudara antara pihak yang mendukung Kaisar Meiji dan pihak yang mendukung Shogun Tokugawa. Keluarga Shimadzu memimpin pihak yang mendukung Kaisar Meiji, dan berhasil mengalahkan pihak yang mendukung Shogun Tokugawa.

Taman Sengan-en tidak hanya merupakan tempat untuk bersantai dan berpesta bagi keluarga Shimadzu, tetapi juga merupakan pusat untuk pengembangan industri dan teknologi di Domain Satsuma. Di sebelah taman, terdapat Museum Shoko Shuseikan, yang merupakan pabrik mesin pertama di Jepang, yang dibangun pada tahun 1852 oleh Nariakira Shimadzu, generasi ke-28 dari keluarga Shimadzu. Di sini, keluarga Shimadzu memproduksi berbagai barang-barang modern, seperti meriam, kapal, dan mesin uap, dengan menggunakan teknologi Barat yang mereka pelajari dari buku-buku Belanda. Keluarga Shimadzu juga membangun sebuah tungku besi, yang merupakan tungku pertama di Jepang yang dapat melelehkan besi, dengan menggunakan teknik pembuatan keramik dan batu bata yang mereka miliki.

Taman Sengan-en dan Museum Shoko Shuseikan menjadi saksi bisu dari perubahan besar yang terjadi di Jepang dari zaman Edo hingga zaman Meiji (1868-1912). Kedua tempat ini juga menjadi simbol dari revolusi industri Jepang, yang mengubah Jepang dari negara feodal menjadi negara modern. Pada tahun 2015, Taman Sengan-en dan Museum Shoko Shuseikan, bersama dengan beberapa situs lain di Kyushu dan Yamaguchi, ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sebagai Situs Warisan Revolusi Industri Meiji Jepang.

Kegiatan atau Atraksi Lokal

Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan dan lihat di Taman Sengan-en, tergantung pada minat dan waktu Anda. Berikut adalah beberapa kegiatan atau atraksi lokal yang populer di Taman Sengan-en, beserta harga tiketnya.

Menikmati Pemandangan Taman dan Gunung

Menikmati pemandangan taman dan gunung adalah kegiatan yang menyenangkan dan menenangkan yang dapat Anda lakukan di Taman Sengan-en, yang menawarkan kesempatan untuk melihat harmoni antara alam dan buatan manusia. Anda dapat berjalan-jalan di antara bangunan, taman, danau, dan patung yang ada di taman, atau duduk di salah satu gazebo atau kursi yang tersedia. Anda juga dapat mengagumi pemandangan Teluk Kinko dan Gunung Sakurajima, yang merupakan latar belakang yang indah untuk taman. Anda dapat melihat gunung berapi ini mengeluarkan asap dan abu dari waktu ke waktu, dan kadang-kadang juga meletus. Anda juga dapat melihat pemandangan yang berbeda tergantung pada musim, seperti bunga sakura di musim semi, bunga lili air di musim panas, daun merah di musim gugur, dan salju di musim dingin.

Harga tiket masuk ke Taman Sengan-en adalah 1.000 yen untuk orang dewasa, 500 yen untuk pelajar, dan gratis untuk anak-anak. Taman ini buka setiap hari dari pukul 8.30 hingga 17.30, kecuali pada hari libur tahun baru. Anda harus mengikuti aturan dan etika yang berlaku di taman, seperti tidak merusak atau mencuri tanaman atau bunga, tidak membuang sampah sembarangan, dan tidak berisik.

Mengunjungi Museum Shoko Shuseikan

Mengunjungi Museum Shoko Shuseikan adalah kegiatan yang informatif dan menarik yang dapat Anda lakukan di Taman Sengan-en, yang menawarkan kesempatan untuk melihat berbagai benda bersejarah dan budaya yang berkaitan dengan industri dan teknologi Domain Satsuma. Museum ini terletak di sebelah barat taman, dan dibangun pada tahun 1865 sebagai pabrik mesin pertama di Jepang. Museum ini memiliki koleksi yang beragam, seperti meriam, kapal, mesin uap, alat-alat ukur, koin, dan dokumen, yang menunjukkan perkembangan industri dan teknologi Domain Satsuma dari zaman Edo hingga zaman Meiji. Museum ini juga memiliki ruang pameran khusus, yang menampilkan benda-benda yang digunakan dalam upacara Shikinen Sengū, seperti pakaian, peralatan, dan model bangunan. Museum ini juga memiliki ruang audiovisual, yang menampilkan video tentang sejarah dan tradisi Domain Satsuma.

Harga tiket masuk ke Museum Shoko Shuseikan adalah 300 yen untuk orang dewasa, 150 yen untuk pelajar, dan gratis untuk anak-anak. Museum ini buka setiap hari dari pukul 8.30 hingga 17.30, kecuali pada hari libur tahun baru. Anda harus mengikuti aturan dan etika yang berlaku di museum, seperti tidak menyentuh atau memotret benda-benda, tidak membawa makanan atau minuman, dan tidak berisik.

Menyantap Makanan Lokal

Menyantap makanan lokal adalah kegiatan yang lezat dan mengenyangkan yang dapat Anda lakukan di Taman Sengan-en, yang menawarkan kesempatan untuk mencicipi hidangan khas Kagoshima yang segar dan berkualitas. Anda dapat makan di restoran yang ada di taman, yang menyajikan menu-menu seperti katsuobushi (ikan cakalang kering), satsumaage (bakso ikan goreng), shochu (minuman keras lokal), dan kurobuta (babi hitam berkualitas tinggi), dengan harga mulai dari 1.000 yen per porsi. Anda juga dapat membeli makanan ringan atau minuman di toko-toko yang ada di taman, seperti manju (kue kukus isi pasta kacang merah), dorayaki (kue panggang isi pasta kacang merah), atau jus jeruk, dengan harga mulai dari 100 yen per buah. Anda juga dapat membeli produk-produk lokal yang dihasilkan oleh taman, seperti teh, madu, atau bunga, dengan harga yang terjangkau.

Akses Lokasi

Untuk mencapai Taman Sengan-en, Anda dapat menggunakan berbagai macam transportasi, yaitu:

Tips dan Saran

Berikut adalah beberapa tips dan saran yang dapat membantu Anda menikmati Taman Sengan-en dengan lebih baik:

  • Jika Anda mengunjungi Taman Sengan-en di musim semi, Anda dapat melihat pemandangan yang indah dan berwarna-warni, dengan bunga-bunga sakura, ume, dan nanohana yang bermekaran di sekitar taman. Anda juga dapat mengikuti festival bunga, yang disebut dengan O-hanami, yang diadakan pada bulan April setiap tahun, dan menampilkan pertunjukan musik dan tari yang meriah.
  • Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan budaya Domain Satsuma, Anda dapat mengikuti tur berpemandu, yang disebut dengan Satsuma Kiriko Tour, yang diadakan setiap hari dari pukul 10.00 hingga 16.00, dengan biaya 1.000 yen per orang. Anda dapat mendengarkan penjelasan yang menarik dan mendalam tentang Domain Satsuma dari pemandu yang berpengalaman dan ramah. Anda juga dapat melihat koleksi Satsuma Kiriko, yaitu kaca berwarna yang dibuat oleh pengrajin Domain Satsuma pada zaman Meiji, yang memiliki nilai seni dan sejarah yang tinggi.
  • Jika Anda ingin membawa pulang kenang-kenangan dari taman, Anda dapat membeli jimat, gantungan kunci, kaca Satsuma Kiriko, atau souvenir lainnya di toko-toko yang ada di taman. Anda juga dapat membeli makanan khas Kagoshima, seperti shirokuma (es serut dengan buah dan kacang merah), karukan (kue kukus dengan tepung beras dan gula), atau shochu (minuman keras lokal), di kedai-kedai yang ada di taman.

Taman Sengan-en adalah sebuah taman yang terletak di kota Kagoshima, Jepang. Taman ini merupakan bekas kediaman keluarga Shimadzu, yang merupakan penguasa Domain Satsuma selama lebih dari 350 tahun. Taman ini memiliki luas sekitar 50.000 meter persegi, dan berisi berbagai bangunan, taman, danau, dan patung yang menunjukkan sejarah dan budaya Domain Satsuma. Taman ini juga menawarkan pemandangan yang indah dan menawan, dengan Teluk Kinko dan Gunung Sakurajima sebagai latar belakang. Taman ini juga memiliki fasilitas-fasilitas yang menarik, seperti restoran, toko souvenir, dan museum. Taman ini juga menjadi tempat untuk berbagai festival dan acara, seperti festival bunga, tur berpemandu, dan upacara Shikinen Sengū.