Quimper adalah ibu kota departemen Finistère dan salah satu kota terbesar di wilayah Bretagne, Prancis. Kota ini terletak di muara sungai Odet dan Steir, dan memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Quimper adalah bekas ibu kota dari county Cornouaille, yang berasal dari abad ke-5 Masehi. Kota ini juga terkenal dengan keramiknya yang cantik, festival budayanya yang meriah, dan arsitekturnya yang menawan.

Sejarah Quimper

Quimper adalah ibu kota departemen Finistère dan salah satu kota terbesar di wilayah Bretagne, Prancis. Kota ini terletak di muara sungai Odet dan Steir, dan memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Nama kota ini berasal dari kata Latin “Convenae”, yang berarti “pertemuan sungai”.

Quimper adalah bekas ibu kota dari county Cornouaille, yang berasal dari abad ke-5 Masehi. County ini merupakan salah satu dari empat kerajaan Keltik yang ada di Bretagne, bersama dengan Broërec, Domnonée, dan Léon. County ini berdiri hingga abad ke-12, ketika ia bergabung dengan kerajaan Bretagne.

Quimper juga merupakan pusat keagamaan Bretagne, dengan katedral Saint-Corentin sebagai simbolnya. Katedral ini didedikasikan untuk Santo Corentin, santo pelindung Quimper dan Bretagne. Menurut legenda, Santo Corentin adalah uskup pertama Quimper, yang hidup sebagai pertapa di sebuah gua. Ia memiliki seekor ikan ajaib, yang bisa memberinya makan setiap hari dengan cara memotong sepotong daging dari ekornya. Ikan itu tidak pernah mati atau berkurang ukurannya.

Quimper juga merupakan pusat seni dan kerajinan Bretagne, terutama keramik. Keramik Quimper bermula pada abad ke-17, ketika beberapa pengrajin dari Italia datang ke kota ini dan membuka bengkel pembuatan keramik. Mereka mengajarkan teknik-teknik mereka kepada penduduk lokal, dan menciptakan gaya yang unik dan khas.

Menjelajahi Katedral Saint-Corentin

Salah satu daya tarik utama Quimper adalah katedral Saint-Corentin, yang merupakan contoh terbaik dari seni gotik di Prancis. Katedral ini dibangun selama tiga abad, mulai dari abad ke-12 hingga abad ke-15. Katedral ini memiliki dua menara yang menjulang setinggi 76 meter, yang direstorasi pada abad ke-19. Di dalam katedral, Anda bisa melihat jendela-jendela kaca patri yang indah, patung-patung kayu yang mengesankan, dan organ besar yang megah.

Katedral ini didedikasikan untuk Santo Corentin, santo pelindung Quimper dan Bretagne. Menurut legenda, Santo Corentin adalah uskup pertama Quimper, yang hidup sebagai pertapa di sebuah gua. Ia memiliki seekor ikan ajaib, yang bisa memberinya makan setiap hari dengan cara memotong sepotong daging dari ekornya. Ikan itu tidak pernah mati atau berkurang ukurannya.

Mengagumi Keramik Quimper

Quimper juga terkenal dengan keramiknya, yang memiliki ciri khas warna-warna cerah dan motif-motif tradisional. Keramik Quimper bermula pada abad ke-17, ketika beberapa pengrajin dari Italia datang ke kota ini dan membuka bengkel pembuatan keramik. Mereka mengajarkan teknik-teknik mereka kepada penduduk lokal, dan menciptakan gaya yang unik dan khas.

Salah satu produk keramik Quimper yang paling populer adalah mangkuk-mangkuk yang bergambar pasangan Breton berpakaian kostum. Mangkuk-mangkuk ini biasanya diberi nama pemiliknya di bagian dalamnya. Anda bisa melihat koleksi mangkuk-mangkuk ini di Museum Keramik Quimper, yang terletak di bekas bengkel HB-Henriot. Di sana, Anda juga bisa menyaksikan proses pembuatan keramik, mulai dari pembentukan tanah liat hingga pengecatan tangan.

Merasakan Budaya Bretagne

Quimper adalah pusat budaya Bretagne, yang memiliki identitas dan tradisi yang kuat. Di kota ini, Anda bisa mendengar bahasa Breton, yang merupakan salah satu bahasa Keltik yang masih bertahan. Anda juga bisa menikmati musik dan tarian Bretagne, yang memiliki irama dan gerakan yang dinamis. Salah satu alat musik khas Bretagne adalah bombarde, yaitu sejenis seruling kayu dengan suara nyaring.

Salah satu waktu terbaik untuk mengunjungi Quimper adalah pada bulan Juli, ketika kota ini menyelenggarakan Festival Cornouaille. Festival ini merupakan perayaan budaya Bretagne, yang menampilkan berbagai pertunjukan seni dan hiburan. Salah satu acara utama festival ini adalah pawai besar yang melibatkan ribuan penari dan musisi Breton berpakaian kostum. Pawai ini berlangsung di jalan-jalan utama kota, dan berakhir di depan katedral.

Daya Tarik Quimper

Quimper memiliki banyak daya tarik yang bisa Anda kunjungi dan nikmati. Berikut adalah beberapa di antaranya:

• Katedral Saint-Corentin: Katedral ini merupakan contoh terbaik dari seni gotik di Prancis. Katedral ini dibangun selama tiga abad, mulai dari abad ke-12 hingga abad ke-15. Katedral ini memiliki dua menara yang menjulang setinggi 76 meter, yang direstorasi pada abad ke-19. Di dalam katedral, Anda bisa melihat jendela-jendela kaca patri yang indah, patung-patung kayu yang mengesankan, dan organ besar yang megah.
• Museum Keramik Quimper: Museum ini menampilkan koleksi keramik Quimper, yang memiliki ciri khas warna-warna cerah dan motif-motif tradisional. Museum ini terletak di bekas bengkel HB-Henriot, salah satu produsen keramik tertua di Quimper. Di sana, Anda juga bisa menyaksikan proses pembuatan keramik, mulai dari pembentukan tanah liat hingga pengecatan tangan.
• Festival Cornouaille: Festival ini merupakan perayaan budaya Bretagne, yang menampilkan berbagai pertunjukan seni dan hiburan. Festival ini diselenggarakan setiap tahun pada bulan Juli, dan berlangsung selama seminggu. Salah satu acara utama festival ini adalah pawai besar yang melibatkan ribuan penari dan musisi Breton berpakaian kostum. Pawai ini berlangsung di jalan-jalan utama kota, dan berakhir di depan katedral.

Tips untuk Pengunjung

Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda saat mengunjungi Quimper:

• Jika Anda ingin mengunjungi Quimper, Anda bisa naik kereta api dari Paris atau Rennes, atau naik pesawat ke bandara Brest atau Lorient, lalu naik bus atau taksi ke kota ini.

• Jika Anda ingin menginap di Quimper, Anda bisa memilih dari berbagai pilihan akomodasi, mulai dari hotel bintang lima hingga penginapan keluarga. Salah satu hotel yang saya rekomendasikan adalah Hotel de la Gare, yang terletak di dekat stasiun kereta api dan pusat kota.

• Jika Anda ingin mencicipi makanan khas Quimper, Anda bisa pergi ke pasar Manohara, yang terletak sekitar 2 km dari katedral. Di sana, Anda bisa menemukan berbagai warung makan yang menjual makanan tradisional, seperti:

  • Kouign-amann: Kue khas Bretagne yang terbuat dari adonan roti yang diolesi mentega dan gula, lalu dipanggang hingga kering dan renyah.
  • Crêpe: Dadar tipis yang bisa diisi dengan berbagai bahan, baik manis maupun asin. Salah satu isian favorit saya adalah cokelat dan pisang.
  • Cidre: Minuman beralkohol yang terbuat dari fermentasi jus apel. Minuman ini biasanya disajikan dalam gelas besar atau cangkir tanah liat.

Quimper adalah kota yang menarik dan menyenangkan untuk dikunjungi. Kota ini memiliki sejarah yang panjang dan budaya yang kaya. Kota ini juga memiliki keindahan alam dan arsitektur yang mempesona. Saya merasa senang dan puas dengan kunjungan saya ke Quimper. Saya berharap Anda juga bisa merasakan hal yang sama.