The Mahale Mountains National Park, Tanzania adalah sebuah taman nasional yang terletak di Uvinza District, Kigoma Region, di bagian barat Tanzania. Taman nasional ini berada di tepi timur Danau Tanganyika, danau air tawar terpanjang di dunia, yang memisahkan Tanzania dengan Republik Demokratik Kongo. Taman nasional ini dinamai menurut Pegunungan Mahale yang ada di dalam wilayahnya. Taman nasional ini memiliki luas sekitar 1.613 km2 dan didirikan pada tahun 1985.

The Mahale Mountains National Park merupakan taman nasional pertama di Afrika tropis yang didirikan terutama untuk melindungi flora-nya Taman nasional ini memiliki keanekaragaman flora yang luar biasa, dengan lebih dari 1.000 spesies tanaman, termasuk banyak anggrek hutan, bunga-bunga liar, dan tanaman pegunungan lainnya. Taman nasional ini juga dikenal sebagai salah satu tempat perlindungan bagi simpanse-simpanse liar di Tanzania. Ada sekitar 1.000 simpanse yang hidup di dalam taman nasional ini, yang terbagi menjadi beberapa kelompok. Salah satu kelompok simpanse yang paling terkenal adalah kelompok Mimikire, yang telah diteliti oleh para ilmuwan sejak tahun 1965.

Taman nasional ini juga memiliki keanekaragaman fauna yang menarik, meskipun tidak sebanyak flora-nya. Di taman nasional ini, Anda bisa melihat berbagai jenis burung, kupu-kupu, reptil, amfibi, dan mamalia. Beberapa spesies yang menarik adalah kuda nil ( Hippopotamus amphibius ), singa ( Panthera leo ), leopar ( Panthera pardus ), zebra ( Equus quagga ), antelop ( Tragelaphus scriptus ), kera merah ( Cercopithecus ascanius ), kera biru ( Cercopithecus mitis ), kera abu-abu ( Colobus angolensis ), elang emas ( Aquila chrysaetos ), elang hitam ( Ictinaetus malaiensis ), elang botak ( Haliaeetus leucocephalus ), burung pelatuk raksasa ( Campethera nivosa ), burung madu raksasa ( Nectarinia superba ), burung madu kerah ungu ( Cinnyris chalybeus ), burung madu kerah hijau ( Cinnyris chloropygius ), burung madu kerah merah ( Cinnyris erythrocercus ), burung madu kerah biru ( Cinnyris mediocris ), burung madu kerah kuning ( Cinnyris reichenowi ), burung madu kerah oranye ( Cinnyris mariquensis ), burung madu kerah perak ( Cinnyris afer ), burung madu kerah emas ( Cinnyris regius ), burung madu kerah tembaga ( Cinnyris cupreus ), dan burung madu kerah api ( Cinnyris igneiventris )

The Mahale Mountains National Park memiliki banyak tempat menarik yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan, baik yang berhubungan dengan alam maupun budaya. Berikut adalah beberapa kegiatan atau atraksi lokal yang dapat diakses dari The Mahale Mountains National Park beserta harga tiketnya:

Mengamati Simpanse di Hutan Mahale

Mengamati simpanse di hutan Mahale adalah salah satu kegiatan utama yang bisa dilakukan di taman nasional ini. Anda bisa menyaksikan perilaku simpanse-simpanse liar yang hidup secara alami dan harmonis di dalam hutan tropis. Anda bisa melihat bagaimana mereka berkomunikasi, bermain, berburu, bersosialisasi, dan bahkan menggunakan alat-alat sederhana. Anda juga bisa belajar tentang kehidupan dan kebiasaan mereka dari para pemandu dan peneliti yang ada di sana.

Untuk mengamati simpanse di hutan Mahale, Anda harus mengikuti aturan-aturan yang berlaku, seperti tidak mendekati simpanse lebih dari 10 meter, tidak memberi makan atau menyentuh simpanse, tidak mengambil foto dengan flash, tidak membuat suara berisik, dan tidak mengunjungi simpanse jika Anda sakit. Anda juga harus memakai pakaian dan sepatu yang nyaman dan sesuai dengan cuaca. Anda juga harus membawa botol air, topi, kacamata hitam, tabir surya, dan kamera.

Harga tiket masuk untuk mengamati simpanse di hutan Mahale adalah 100 dolar AS (sekitar Rp 1.400.000) untuk dewasa dan 50 dolar AS (sekitar Rp 700.000) untuk anak-anak. Harga ini sudah termasuk biaya sewa pemandu lokal yang akan membawa Anda ke lokasi simpanse dengan menggunakan perahu motor atau berjalan kaki. Harga ini juga sudah termasuk biaya kontribusi untuk penelitian dan konservasi simpanse. Anda bisa membeli tiket di kantor taman nasional yang ada di desa Kigoma atau di lodge-lodge yang ada di sekitar taman nasional.

Menyelam dan Berenang di Danau Tanganyika

Danau Tanganyika adalah danau air tawar terpanjang di dunia, dengan panjang sekitar 676 kilometer dan lebar sekitar 50 kilometer. Danau ini juga merupakan danau terdalam kedua di dunia, dengan kedalaman maksimum sekitar 1.470 meter. Danau ini memiliki keanekaragaman hayati yang luar biasa, dengan lebih dari 250 spesies ikan, termasuk banyak ikan hias yang unik dan berwarna-warni.

Di danau Tanganyika, Anda bisa menikmati kegiatan menyelam dan berenang di air yang jernih dan sejuk. Anda bisa melihat keindahan bawah air yang penuh dengan ikan-ikan cantik dan terumbu karang. Anda juga bisa melihat binatang-binatang lain yang hidup di danau ini, seperti kuda nil, buaya, kura-kura, dan burung-burung air. Anda juga bisa menikmati pemandangan pegunungan dan pantai yang mengelilingi danau ini.

Harga tiket masuk untuk menyelam dan berenang di danau Tanganyika adalah gratis, namun Anda harus membayar biaya sewa peralatan menyelam jika Anda ingin menyelam. Biaya sewa peralatan menyelam bervariasi tergantung jenis dan kualitasnya, namun biasanya berkisar antara 50 hingga 100 dolar AS (sekitar Rp 700.000 hingga Rp 1.400.000) per orang. Anda bisa menyewa peralatan menyelam di lodge-lodge atau pusat-pusat penyelaman yang ada di sekitar taman nasional.

Mengunjungi Desa-desa Tradisional di Sekitar Taman Nasional

Di sekitar taman nasional, Anda bisa mengunjungi desa-desa tradisional yang masih mempertahankan gaya hidup dan budaya mereka yang asli. Desa-desa ini merupakan rumah bagi suku-suku lokal yang hidup dari bertani, berkebun, beternak, berburu, memancing, dan membuat kerajinan tangan. Suku-suku lokal ini antara lain adalah suku Tongwe, suku Ha, suku Bende, suku Konongo, suku Nyamwezi, suku Sukuma, na suku Pimbwe.

Di desa-desa tradisional ini, Anda bisa mengenal lebih dekat kehidupan dan kebiasaan suku-suku lokal yang beragam dan menarik. Anda bisa melihat rumah-rumah bambu, ladang-ladang jagung, hewan-hewan ternak, dan anak-anak yang bermain di sana. Anda juga bisa berinteraksi dengan penduduk desa dan mencicipi makanan lokal mereka, seperti ugali (makanan pokok berupa bubur jagung), nyama choma (daging panggang), mboga (sayuran), na ndizi (pisang).

  • Harga tiket masuk untuk mengunjungi desa-desa tradisional di sekitar taman nasional adalah gratis, namun Anda harus membayar biaya transportasi jika ingin mengunjungi desa-desa ini dengan menggunakan Kendaraan pribadi: Anda bisa mengendarai kendaraan pribadi seperti mobil, motor, atau sepeda dari kota-kota terdekat di Tanzania ke desa Kigoma atau desa-desa terdekat dengan taman nasional. Jarak antara kota-kota terdekat dengan desa Kigoma adalah sebagai berikut: Dar es Salaam (1.200 km), Zanzibar (1.250 km), Arusha (1.350 km), Kilimanjaro (1.450 km), na Mwanza (550 km). Anda harus memperhatikan kondisi jalan, cuaca, dan lalu lintas saat mengendarai kendaraan pribadi ke desa Kigoma. Anda juga harus membayar biaya tol, parkir, bensin, dan perawatan kendaraan sesuai dengan tarif yang berlaku.
  • Perahu motor: Anda bisa naik perahu motor dari desa Kigoma atau desa-desa terdekat dengan taman nasional ke lodge-lodge atau pusat-pusat pengunjung yang ada di sekitar taman nasional. Perjalanan perahu motor ini memakan waktu sekitar 4 hingga 6 jam dan melewati danau Tanganyika yang indah dan tenang. Harga tiket perahu motor bervariasi tergantung kapasitas dan kualitasnya, namun biasanya berkisar antara 50 hingga 100 dolar AS (sekitar Rp 700.000 hingga Rp 1.400.000) per orang. Anda bisa menyewa perahu motor di desa Kigoma atau di lodge-lodge atau pusat-pusat pengunjung yang ada di sekitar taman nasional.

5 Tips Pengunjung

Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda menikmati kunjungan Anda ke The Mahale Mountains National Park, Tanzania:

  • Sebaiknya kunjungi The Mahale Mountains National Park pada musim kemarau (Mei hingga Oktober) untuk menghindari hujan lebat dan banjir yang bisa mengganggu perjalanan Anda.
  • Bawalah pakaian yang nyaman, ringan, dan berwarna terang untuk menyesuaikan dengan iklim tropis di The Mahale Mountains National Park. Jangan lupa juga membawa jaket, syal, sarung tangan, topi, kacamata hitam, tabir surya, dan obat-obatan pribadi jika diperlukan.
  • Sebelum berkunjung ke tempat-tempat alam di The Mahale Mountains National Park, sebaiknya pelajari terlebih dahulu kondisi cuaca dan medan yang ada di tempat tersebut. Siapkan peralatan yang sesuai dengan kegiatan yang ingin dilakukan, seperti sepatu hiking, tas ransel, botol air, senter, kompas, pisau lipat, korek api, dan lain-lain. Jangan lupa juga untuk membawa makanan ringan dan minuman hangat untuk menjaga stamina dan suhu tubuh.
  • Sebelum berkunjung ke tempat-tempat budaya di The Mahale Mountains National Park, sebaiknya pelajari terlebih dahulu latar belakang dan aturan yang berlaku di tempat tersebut. Hormati adat istiadat dan budaya setempat dengan berpakaian sopan, tidak mengambil foto tanpa izin, dan tidak menyentuh atau merusak benda-benda yang ada di sana.
  • Jika ingin mencoba makanan lokal di The Mahale Mountains National Park, sebaiknya pilih tempat makan yang bersih, ramai, dan memiliki reputasi baik. Hindari makan makanan mentah, tidak matang, atau tidak dikemas dengan baik. Minumlah air mineral kemasan atau air yang sudah dimasak atau disaring. Bawalah obat-obatan untuk mengatasi gangguan pencernaan jika terjadi.