Kenrokuen Garden adalah salah satu dari tiga taman pemandangan terbaik di Jepang, bersama dengan Kairakuen di Mito dan Korakuen di Okayama. Taman ini terletak di kota Kanazawa, prefektur Ishikawa, di wilayah Hokuriku di Jepang. Taman ini memiliki luas sekitar 11,4 hektar dan menawarkan pemandangan yang indah di setiap musim. Nama Kenrokuen berarti “taman yang menggabungkan enam karakteristik”, yaitu luas, sepi, buatan, kuno, sumber air, dan pemandangan luas, yang menurut teori lanskap Cina adalah enam atribut penting yang membentuk taman yang sempurna.
Sejarah Kenrokuen Garden
Kenrokuen Garden memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Taman ini awalnya adalah bagian dari taman luar Kanazawa Castle, yang dibangun oleh klan Maeda, penguasa domain Kaga pada masa Periode Edo (1603-1868). Klan Maeda adalah klan feodal terkuat kedua setelah shogun Tokugawa, dan domain Kaga adalah domain terbesar dan terkaya di Jepang saat itu. Kanazawa berkembang menjadi kota yang makmur dan berpengaruh, baik secara politik, ekonomi, maupun budaya. Kanazawa juga menjadi rival Kyoto dan Edo (Tokyo) dalam hal pencapaian budaya, seperti seni dan kerajinan tradisional, upacara teh, dan teater Noh.
Pembangunan Kenrokuen Garden dimulai pada tahun 1676 oleh Maeda Tsunanori, daimyo kelima dari klan Maeda, dengan membuat taman lanskap bernama Renchitei. Taman ini kemudian diperluas dan diperbaiki oleh penerusnya selama hampir dua abad. Taman ini sempat hancur beberapa kali karena kebakaran, tetapi berhasil direkonstruksi. Pada tahun 1822, taman ini diberi nama Kenrokuen oleh Maeda Narinaga, daimyo kedua belas dari klan Maeda. Pada tahun 1871, taman ini dibuka untuk umum. Pada tahun 1922, taman ini ditetapkan sebagai Situs Kecantikan Pemandangan Nasional, dan pada tahun 1985, taman ini mendapatkan status sebagai Situs Kecantikan Pemandangan Nasional Khusus.
Atraksi Kenrokuen Garden
Kenrokuen Garden memiliki banyak atraksi yang dapat dinikmati oleh pengunjung, baik yang berhubungan dengan alam, seni, maupun sejarah. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Kotojitoro Lantern: Ini adalah simbol ikonik dari Kenrokuen Garden, yang terletak di tepi utara Kasumigaike Pond. Lentera ini memiliki desain yang unik, dengan dua kaki bukannya satu, yang melambangkan kekuatan dan keseimbangan. Lentera ini dibangun pada tahun 1774 oleh Maeda Harunaga, daimyo kesembilan dari klan Maeda, untuk menghormati ayahnya, Maeda Shigehiro. Lentera ini memiliki tinggi lebih dari dua meter dan berat sekitar 2,5 ton
- Kasumigaike Pond: Ini adalah kolam utama di Kenrokuen Garden, yang memiliki bentuk seperti bulan sabit. Kolam ini memiliki pemandangan yang indah, dengan air yang jernih, pulau-pulau buatan, dan jembatan-jembatan. Kolam ini juga memiliki air mancur tertua di Jepang, yang ditenagai oleh perbedaan ketinggian dari kolam yang menyebabkan air menyembur setinggi 3,5 meter. Air mancur ini dibangun pada tahun 1632 oleh Maeda Toshitsune, daimyo ketiga dari klan Maeda, yang juga membuat sistem air canggih untuk mengalirkan air dari sungai jauh ke taman
- Hisagoike Pond: Ini adalah kolam kedua di Kenrokuen Garden, yang terletak di sebelah barat Kasumigaike Pond. Kolam ini memiliki pemandangan yang lebih tenang dan sepi, dengan air terjun kecil, batu-batu, dan tanaman-tanaman. Kolam ini juga memiliki sebuah kuil kecil di tengahnya, yang disebut Shiguretei, yang dibangun pada tahun 1843 oleh Maeda Nariyasu, daimyo kesebelas dari klan Maeda. Kuil ini digunakan sebagai tempat beristirahat dan menikmati pemandangan
- Karasaki Pine Tree: Ini adalah pohon pinus raksasa yang terletak di sebelah timur Kasumigaike Pond. Pohon ini ditanam pada tahun 1874 dari bibit yang diambil dari pohon pinus terkenal di Biwa Lake, yang disebut Karasaki no Matsu. Pohon ini memiliki cabang-cabang yang menjulur ke segala arah, yang menciptakan pemandangan yang dramatis. Pohon ini juga dilindungi oleh yukitsuri, yaitu tali-tali yang dibentuk seperti payung untuk menopang cabang-cabang agar tidak patah akibat salju
- Seisonkaku Villa: Ini adalah vila yang dibangun pada tahun 1863 oleh Maeda Nariyasu, daimyo kesebelas dari klan Maeda, untuk ibunya, Shinryoin. Vila ini memiliki arsitektur yang menggabungkan dua gaya Jepang, yaitu shoin-zukuri, yang elegan dan formal, dan sukiya-zukuri, yang sederhana dan kasual. Vila ini memiliki banyak ruangan yang indah, dengan lantai tatami, dinding fusuma, dan langit-langit coffered. Vila ini juga memiliki koleksi seni dan kerajinan tradisional, seperti lukisan, kaligrafi, dan boneka
Tips untuk Mengunjungi Kenrokuen Garden
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu pengunjung untuk menikmati kunjungan ke Kenrokuen Garden dengan maksimal:
- Rencanakanlah kunjungan sesuai dengan musim. Kenrokuen Garden memiliki keindahan yang berbeda di setiap musim, tetapi sangat layak dikunjungi pada musim semi atau musim gugur. Pada musim semi, pengunjung dapat melihat bunga plum dan bunga sakura yang mekar, sedangkan pada musim gugur, pengunjung dapat melihat warna-warni daun maple dan ceri yang merah dan kuning. Pada musim dingin, pengunjung dapat melihat pemandangan salju yang menawan, terutama pada pohon-pohon pinus yang dilindungi oleh yukitsuri. Pada musim panas, pengunjung dapat menikmati kehijauan daun-daun dan bunga-bunga seperti azalea dan iris.
- Hindarilah keramaian dan kunjungilah Kenrokuen Garden sesegera mungkin dengan menginap di hotel yang dekat dengan taman, seperti Toyoko Inn Kanazawa Kenrokuen Korimbo. Jika Anda bangun cukup pagi, Anda mungkin dapat menjelajahi taman secara gratis!
- Nikmatilah pemandangan dari berbagai sudut. Kenrokuen Garden memiliki banyak titik pandang yang menarik, yang dapat diakses dengan berjalan-jalan di antara jalan-jalan, jembatan, dan bukit-bukit buatan. Beberapa titik pandang yang populer adalah Uchihashi-tei, yang menghadap ke Kasumigaike Pond dan Kotojitoro Lantern; Hanami-bashi, yang menghadap ke bunga sakura; dan Yamazakiyama, yang menghadap ke daun maple.
- Cicipilah kuliner khas Kanazawa. Kanazawa terkenal dengan kuliner khasnya, seperti kaiseidon, sashimi, dan sake. Anda dapat mencicipi beberapa kuliner khas Kanazawa di Omoicho Market, yang terletak dekat Stasiun Kanazawa. Pasar ini menjual berbagai macam produk, tetapi terutama makanan laut segar yang berasal dari Laut Jepang. Anda juga dapat mencoba kuliner khas Kanazawa di restoran-restoran yang ada di sekitar Kenrokuen Garden, seperti Kaga Cuisine Hachibei, yang menyajikan masakan tradisional dari domain Kaga, atau Kanazawa Curry Kitchen CoCo yang menyajikan kari khas Kanazawa yang pedas dan gurih.
Kenrokuen Garden adalah taman pemandangan terindah di Jepang, yang menawarkan pemandangan yang indah di setiap musim. Taman ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya, yang berhubungan dengan klan Maeda, penguasa domain Kaga pada masa Periode Edo. Taman ini memiliki banyak atraksi yang menarik, seperti Kotojitoro Lantern, Kasumigaike Pond, Karasaki Pine Tree, dan Seisonkaku Villa. Taman ini juga dekat dengan tempat-tempat wisata lainnya di Kanazawa, seperti Kanazawa Castle, Ninjadera, Omoicho Market, dan 21st Century Museum of Contemporary Art. Taman ini juga cocok untuk mencicipi kuliner khas Kanazawa, seperti kaiseidon, sashimi, dan sake. Kenrokuen Garden adalah salah satu destinasi wisata yang harus dikunjungi saat berada di Kanazawa.