Kanazawa adalah kota yang terletak di prefektur Ishikawa, di wilayah Hokuriku di Jepang. Kota ini berbatasan dengan Laut Jepang di sebelah barat dan prefektur Toyama di sebelah timur. Kota ini memiliki banyak daya tarik wisata yang berhubungan dengan budaya dan sejarah Jepang, seperti kastil, taman, distrik geisha, dan museum seni. Kanazawa juga terkenal dengan kuliner khasnya, seperti kaiseidon, sashimi, dan sake.
Sejarah Kanazawa
Kanazawa memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Pada masa Periode Edo (1603-1868), Kanazawa menjadi pusat pemerintahan klan Maeda, klan feodal terkuat kedua setelah shogun Tokugawa. Klan Maeda menguasai domain Kaga, yang merupakan domain terbesar dan terkaya di Jepang saat itu. Kanazawa berkembang menjadi kota yang makmur dan berpengaruh, baik secara politik, ekonomi, maupun budaya. Kanazawa juga menjadi rival Kyoto dan Edo (Tokyo) dalam hal pencapaian budaya, seperti seni dan kerajinan tradisional, upacara teh, dan teater Noh.
Pada masa Periode Meiji (1868-1912), kekuasaan klan Maeda diambil alih oleh pemerintah pusat di Tokyo. Kanazawa mulai mengalami kemunduran, karena kota-kota besar lainnya seperti Tokyo, Osaka, dan Nagoya menjadi lebih modern dan maju. Seni dan kerajinan tradisional yang pernah didukung oleh klan Maeda juga mengalami penurunan, tetapi berhasil dilestarikan oleh warga dan pengrajin Kanazawa hingga sekarang.
Berbeda dengan kota-kota lainnya di Jepang, Kanazawa tidak mengalami kerusakan akibat perang dunia kedua. Bagian-bagian lama dari kota ini, seperti distrik samurai dan geisha, masih bertahan dengan baik. Hari ini, Kanazawa tetap menjadi kota penting di wilayahnya dan menjadi ibu kota prefektur Ishikawa. Kota ini memiliki banyak atraksi wisata yang bersejarah, seperti kediaman dan distrik yang direstorasi, serta museum-museum modern. Atraksi utama Kanazawa yang tak terbantahkan adalah Kenrokuen, salah satu dari “tiga taman pemandangan terbaik” di Jepang dan oleh banyak orang dianggap sebagai yang paling indah di antara semuanya.
Cara Menuju dan Mengelilingi Kanazawa
Kanazawa dapat dicapai dengan mudah dengan menggunakan JR Pass. Ada Pusat Informasi Wisata di Stasiun Kanazawa yang dapat memberikan informasi berguna seperti jadwal bus dan informasi acara.
Anda dapat bepergian dari Tokyo ke Kanazawa secara langsung dengan kereta peluru di jalur JR Hokuriku Shinkansen. Perjalanan satu arah memakan waktu 2,5 hingga 3 jam. Perjalanan ini sepenuhnya ditutupi oleh JR Pass dan Hokuriku Arch Pass. Ada dua layanan kereta yang berjalan dari Tokyo ke Kanazawa dengan Hokuriku Shinkansen:
- Shinkansen Kagayaki (layanan tercepat, menempuh jarak antara Tokyo dan Kanazawa dalam 2 jam dan 30 menit, karena berhenti lebih sedikit). Biaya perjalanan pulang pergi tanpa JR Pass sekitar 14.680 yen.
- Shinkansen Hakutaka (berhenti lebih banyak dan perjalanan memakan waktu 3 jam). Tiket perjalanan tanpa JR Pass untuk layanan ini adalah 13.600 yen.
Anda juga dapat bepergian dari Kyoto ke Kanazawa dengan kereta ekspres terbatas JR Thunderbird. Kereta ini berjalan langsung dan memakan waktu sekitar satu jam. Ada koneksi setiap jam. Atau, Anda juga dapat menaiki kereta lokal tetapi memakan waktu 4-5 jam.
Untuk mengelilingi Kanazawa, pilihan terbaik adalah berjalan kaki, karena semua atraksi utama kota ini berada dalam radius dua kilometer dari taman kastil, yang merupakan pusat kota. Bus dan taksi juga tersedia dengan mudah. Stasiun Kanazawa tidak terletak di pusat kota, sekitar dua kilometer atau sepuluh menit naik bus ke barat laut dari pusat kota.
Jaringan bus yang padat, yang dioperasikan oleh perusahaan kereta dan bus lokal Hokutetsu, menghubungkan stasiun dengan pusat kota dan semua atraksi wisata utama Kanazawa. Bus kota biasa berharga 210 yen per perjalanan di Kanazawa pusat. Jalur bus yang berguna untuk wisatawan adalah Kanazawa Loop Bus, yang menghubungkan Stasiun Kanazawa dengan sebagian besar tempat menarik. Bus berjalan di loop setiap 15 menit ke kedua arah dan berharga 210 yen per perjalanan. Tiket bus satu hari seharga 800 yen memungkinkan Anda menggunakan bus loop dan sebagian besar bus lokal lainnya di Kanazawa pusat secara tidak terbatas. Selain itu, tiket harian ini juga memberikan diskon masuk ke beberapa atraksi wisata lokal yang ditentukan.
Tempat-Tempat Wisata di Kanazawa
Kanazawa memiliki banyak tempat wisata yang dapat dinikmati oleh pengunjung, baik yang berhubungan dengan budaya, sejarah, maupun seni. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Kenrokuen: Ini adalah daya tarik utama Kanazawa. Kenrokuen adalah salah satu dari tiga taman pemandangan terbaik di Jepang, dan dianggap sebagai yang paling indah di antara semuanya. Taman ini adalah taman berjalan, yang berarti Anda dapat menikmati pemandangan saat berjalan-jalan di antara pepohonan, sungai, dan bukit-bukit buatan. Taman ini sangat cantik di setiap musim, tetapi sangat layak dikunjungi pada musim gugur atau musim semi
- Kanazawa Castle: Ini adalah kastil yang dibangun pada masa Periode Edo oleh klan Maeda. Kastil ini pernah hancur beberapa kali karena kebakaran, tetapi sedang dalam proses rekonstruksi. Kastil ini memiliki arsitektur yang mengesankan, dengan dinding putih dan atap biru. Kastil ini juga memiliki taman yang indah yang menghadap ke Gunung Utatsu
- Ninjadera: Ini adalah nama populer untuk Kuil Myoryuji, sebuah kuil Buddha yang dibangun oleh klan Maeda. Kuil ini memiliki nama julukan “Ninjadera” karena dilengkapi dengan pintu rahasia, perangkap, dan lorong bawah tanah yang mirip dengan rumah ninja. Kuil ini juga memiliki desain yang unik, dengan empat lantai yang tampak seperti dua lantai dari luar. Untuk mengunjungi kuil ini, Anda harus memesan terlebih dahulu dan mengikuti tur berpemandu
- Omoicho Market: Ini adalah pasar sibuk yang terletak dekat Stasiun Kanazawa. Pasar ini menjual berbagai macam produk, tetapi terutama makanan laut segar yang berasal dari Laut Jepang. Anda dapat mencicipi beberapa kuliner khas Kanazawa di sini, seperti kaiseidon, sashimi, dan sake. Pasar ini juga memiliki suasana yang ramai dan menyenangkan
- 21st Century Museum of Contemporary Art: Ini adalah museum seni kontemporer yang spektakuler, yang menampilkan karya-karya dari seniman Jepang dan internasional. Museum ini memiliki bangunan berbentuk lingkaran dengan kaca transparan, yang menciptakan efek cahaya dan ruang yang menarik. Museum ini juga memiliki beberapa instalasi yang interaktif dan imersif, seperti “The Swimming Pool” karya Leandro Erlich, yang membuat pengunjung seolah-olah berada di dalam kolam renang
- Higashi Chaya District: Ini adalah salah satu dari tiga distrik geisha yang ada di Kanazawa. Distrik ini memiliki banyak rumah teh, tempat pelanggan dihibur dengan lagu dan tarian tradisional oleh geisha. Distrik ini memiliki suasana yang elegan dan bersejarah, dengan bangunan kayu.
- Rumah teh yang berusia ratusan tahun. Beberapa rumah teh dapat dikunjungi oleh pengunjung, seperti Shima, Kaikaro, dan Yasue Gold Leaf Museum. Distrik ini juga memiliki beberapa toko dan kafe yang menarik, seperti Hakuza, yang menjual produk-produk berlapis emas, dan Curio Espresso, yang menyajikan kopi dan kue lezat.
Kanazawa adalah kota budaya dan sejarah di Jepang, yang menawarkan berbagai atraksi wisata yang berhubungan dengan budaya dan sejarah Jepang, seperti kastil, taman, distrik geisha, dan museum seni. Kanazawa juga terkenal dengan kuliner khasnya, seperti kaiseidon, sashimi, dan sake. Kanazawa adalah kota yang cocok untuk pengunjung yang ingin merasakan nuansa Jepang yang otentik dan elegan.