Mengenal The Cape Breton Island, Canada

Apakah Anda suka mengunjungi tempat-tempat yang memiliki keindahan alam, budaya, dan sejarah yang beragam? Jika ya, maka Anda tidak boleh melewatkan kesempatan untuk mengunjungi The Cape Breton Island, sebuah pulau yang terletak di ujung timur Nova Scotia, Kanada. Di sini, Anda dapat menikmati pemandangan pantai, pegunungan, danau, dan hutan yang mempesona. Anda juga dapat merasakan kekayaan budaya yang dipengaruhi oleh berbagai etnis, seperti Miꞌkmaq, Prancis, Skotlandia, Irlandia, dan Inggris. Anda juga dapat belajar tentang sejarah pulau ini yang penuh dengan peristiwa penting, seperti penjelajahan Eropa, perang antara Prancis dan Inggris, revolusi industri, dan lain-lain.

The Cape Breton Island adalah sebuah pulau seluas 10.311 km2 yang terpisah dari daratan Nova Scotia oleh Selat Canso. Pulau ini memiliki populasi sekitar 132.000 jiwa, yang sebagian besar tinggal di Cape Breton Regional Municipality (CBRM), sebuah kota yang terbentuk dari penggabungan beberapa kota kecil di pulau ini. Pulau ini memiliki empat county: Cape Breton County, Inverness County, Richmond County, dan Victoria County. Pulau ini juga memiliki dua bahasa resmi: Inggris dan Prancis.

Sejarah The Cape Breton Island

Sejarah The Cape Breton Island dimulai sejak ribuan tahun lalu, ketika penduduk asli Miꞌkmaq hidup di pulau ini. Mereka adalah orang-orang yang ahli dalam berburu, memancing, dan bertani. Mereka juga memiliki sistem sosial dan politik yang kompleks, serta kepercayaan spiritual yang kuat. Mereka menyebut pulau ini Unamaꞌki, yang berarti "Tanah Kabut".

Pada abad ke-15 dan ke-16, pulau ini mulai dikunjungi oleh para penjelajah Eropa dari Portugal, Prancis, Inggris, dan Spanyol. Mereka tertarik dengan sumber daya alam pulau ini, seperti ikan cod, bulu binatang laut, kayu hutan, dan batu bara. Mereka juga berusaha untuk menjalin hubungan dagang atau aliansi dengan penduduk asli Miꞌkmaq.

Pada tahun 1713, setelah Perjanjian Utrecht yang mengakhiri Perang Spanyol Pewaris Tahta , Prancis mendapatkan kedaulatan atas pulau ini dari Inggris. Prancis menamakan pulau ini Île Royale (Pulau Kerajaan) dan mendirikan sebuah benteng besar bernama Louisbourg di pantai timur pulau ini. Benteng ini menjadi pusat pertahanan dan perdagangan Prancis di Atlantik Utara.

Namun, pada tahun 1758, setelah Perang Tujuh Tahun , Inggris berhasil merebut Louisbourg dari Prancis dan menguasai pulau ini. Inggris menamakan pulau ini Cape Breton Island (Pulau Tanjung Breton) dan menghancurkan benteng Louisbourg. Inggris juga mengundang para imigran dari Skotlandia dan Irlandia untuk menetap di pulau ini.

Pada tahun 1784, setelah Revolusi Amerika , Cape Breton Island menjadi sebuah koloni terpisah dari Nova Scotia. Namun, pada tahun 1820, koloni ini digabungkan kembali dengan Nova Scotia karena alasan ekonomi dan politik. Pada tahun 1867, Cape Breton Island menjadi bagian dari Konfederasi Kanada bersama dengan Nova Scotia dan provinsi-provinsi lainnya.

Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, Cape Breton Island mengalami perkembangan industri yang pesat. Beberapa industri utama di pulau ini adalah pertambangan batu bara , pembuatan baja , perikanan , pelayaran , dan kereta api . Industri-industri ini menarik banyak pekerja dari berbagai negara Eropa, seperti Italia, Polandia, Ukraina, dan Yunani. Mereka membawa budaya dan tradisi mereka ke pulau ini.

Pada pertengahan abad ke-20, Cape Breton Island mengalami kemunduran industri yang disebabkan oleh persaingan global, perubahan teknologi, dan krisis lingkungan. Banyak pabrik dan tambang yang ditutup atau berkurang produksinya. Banyak pekerja yang menganggur atau pindah ke tempat lain. Pulau ini juga mengalami penurunan populasi dan kesejahteraan.

Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, Cape Breton Island berusaha untuk bangkit kembali dengan mengembangkan sektor-sektor baru, seperti pariwisata , pendidikan , kesehatan , dan energi terbarukan . Pulau ini juga berusaha untuk melestarikan warisan budaya dan alamnya. Pulau ini juga berusaha untuk meningkatkan hubungan dengan penduduk asli Miꞌkmaq dan komunitas-komunitas lainnya.

Apa Saja yang Bisa Dilihat dan Dilakukan di The Cape Breton Island?

The Cape Breton Island menawarkan banyak hal yang bisa dilihat dan dilakukan bagi para pengunjung. Berikut adalah beberapa hal yang saya rekomendasikan untuk Anda:

  • Mengikuti Cabot Trail: Cabot Trail adalah sebuah jalan raya sepanjang 298 km yang mengelilingi pulau ini. Jalan ini merupakan salah satu jalan raya terindah di dunia, yang menampilkan pemandangan alam yang spektakuler, seperti pantai, pegunungan, danau, dan hutan. Jalan ini juga menampilkan budaya dan sejarah pulau ini, seperti desa-desa nelayan, museum-museum, galeri-galeri seni, dan tempat-tempat bersejarah. Anda dapat mengikuti jalan ini dengan mobil, sepeda motor, sepeda, atau berjalan kaki.
  • Mengunjungi Cape Breton Highlands National Park: Cape Breton Highlands National Park adalah sebuah taman nasional yang terletak di bagian utara pulau ini. Taman nasional ini melindungi lingkungan pegunungan dan hutan hujan yang unik di pulau ini. Taman nasional ini memiliki lebih dari 25 jalur hiking yang bervariasi tingkat kesulitannya. Anda juga dapat melihat berbagai binatang liar yang hidup di sini, seperti rusa kutub, rubah merah, lynx kanada, dan elang botak.
  • Mengunjungi Fortress of Louisbourg National Historic Site: Fortress of Louisbourg National Historic Site adalah sebuah situs sejarah nasional yang terletak di pantai timur pulau ini. Situs ini merupakan rekonstruksi dari benteng Louisbourg yang dibangun oleh Prancis pada abad ke-18. Situs ini merupakan salah satu situs sejarah terbesar di Amerika Utara, yang menampilkan bangunan-bangunan, artefak-artefak, dan kostum-kostum zaman kolonial. Anda dapat mengikuti tur berpemandu atau mandiri untuk menjelajahi situs ini.
  • Mengunjungi Alexander Graham Bell National Historic Site: Alexander Graham Bell National Historic Site adalah sebuah situs sejarah nasional yang terletak di Baddeck , sebuah kota kecil di tengah pulau ini. Situs ini merupakan museum yang didedikasikan untuk Alexander Graham Bell , penemu telepon yang tinggal di pulau ini pada akhir hidupnya. Museum ini menampilkan koleksi-koleksi tentang kehidupan dan karya Bell, seperti model-model pesawat terbang , kapal-kapal , dan telepon . Anda juga dapat melihat pemandangan Bras d’Or Lake , sebuah danau air asin yang besar di pusat pulau ini.
  • Mengunjungi Celtic Colours International Festival: Celtic Colours International Festival adalah sebuah festival musik dan budaya yang diselenggarakan setiap bulan Oktober di seluruh pulau ini. Festival ini merupakan salah satu festival terbesar di Kanada, yang menampilkan lebih dari 250 acara yang berkaitan dengan musik, tari, cerita rakyat, seni rupa, makanan, dan kerajinan tangan dari tradisi Keltik . Festival ini menarik ribuan pengunjung dari seluruh dunia.

Harga Tiket dan Akses Lokasi ke The Cape Breton Island, Canada

Untuk mengunjungi The Cape Breton Island, Canada, Anda tidak perlu membayar tiket masuk. Semua tur, kayaking, hiking, camping, dan aktivitas lainnya yang diselenggarakan di sini gratis untuk umum. Namun, Anda harus mendapatkan tiket gratis terlebih dahulu di Pusat Pengunjung yang terletak di Long Beach. Tiket ini terbatas dan diberikan berdasarkan urutan kedatangan. Anda juga dapat memesan tiket tur secara online di situs web resmi Taman Nasional Kanada.

Untuk mencapai The Cape Breton Island, Canada, Anda dapat menggunakan berbagai moda transportasi. Berikut adalah beberapa pilihan yang dapat Anda pertimbangkan:

  • Mobil: Jika Anda menggunakan mobil pribadi atau sewaan, Anda dapat mencari tempat parkir di sekitar pulau ini. Namun, perlu diketahui bahwa tidak ada tempat parkir yang tersedia di dalam pulau ini. Anda harus mencari tempat parkir di tempat-tempat swasta atau kota yang berada di dekatnya. Anda juga harus membayar biaya parkir sesuai dengan tarif yang berlaku.
  • Bus: Jika Anda menggunakan bus umum, Anda dapat mencari rute bus yang melewati pulau ini. Pulau ini dilayani oleh beberapa rute bus dari Sydney atau Halifax. Anda dapat mengkonsultasikan Maritime Bus untuk rute bus di Nova Scotia.
  • Pesawat: Jika Anda menggunakan pesawat, Anda dapat terbang ke Bandara Internasional Halifax Stanfield (YHZ), kemudian menyewa mobil atau naik bus menuju pulau ini. Anda juga dapat terbang langsung ke Bandara Sydney (YQY), yang terletak di dekat pulau ini, dengan maskapai penerbangan regional seperti Air Canada atau WestJet.

Tips untuk Berkunjung ke The Cape Breton Island

  • Bawa Peralatan dan Persediaan: Jika Anda ingin melakukan aktivitas seperti hiking, kayaking, atau camping, Anda harus membawa peralatan dan persediaan sendiri, atau menyewanya dari penyedia layanan yang ada di sekitar pulau ini. Anda juga harus membawa pakaian dan sepatu yang sesuai dengan cuaca dan musim. Jika cuaca dingin, kenakan jaket tebal, sarung tangan, topi, dan syal. Jika cuaca panas, kenakan pakaian ringan, topi, kacamata hitam, dan tabir surya. Jika cuaca hujan atau bersalju, kenakan payung atau sepatu bot. Anda juga harus membawa air minum, makanan ringan, obat-obatan, dan alat komunikasi darurat.
  • Hormati Alam dan Budaya: Jika Anda berkunjung ke pulau ini, Anda harus menghormati alam dan budaya daerah ini. Anda harus menjaga kebersihan dan ketertiban tempat ini dengan tidak membuang sampah sembarangan, tidak merusak tanaman atau binatang, tidak membuat api unggun di tempat yang dilarang, dan tidak mengambil barang-barang yang bukan milik Anda. Anda juga harus menghormati penduduk asli Miꞌkmaq dan komunitas-komunitas lainnya yang hidup di pulau ini dengan tidak mengganggu atau menyinggung mereka.
  • Periksa Jadwal dan Ketersediaan: Sebelum Anda berkunjung ke pulau ini, sebaiknya Anda memeriksa jadwal dan ketersediaan tur, kayaking, hiking, camping, dan aktivitas lainnya di situs web resmi Taman Nasional Kanada atau situs web resmi Cape Breton Island. Di sini, Anda juga dapat memesan tiket tur secara online atau mendapatkan informasi lebih lanjut tentang tempat ini.

 

The Cape Breton Island adalah tempat yang cocok bagi Anda yang suka mengunjungi tempat-tempat yang memiliki keindahan alam, budaya, dan sejarah yang beragam. Tempat ini menawarkan pemandangan pantai, pegunungan, danau, dan hutan yang mempesona. Anda juga dapat merasakan kekayaan budaya yang dipengaruhi oleh berbagai etnis. Anda juga dapat belajar tentang sejarah pulau ini yang penuh dengan peristiwa penting.