Gordes adalah sebuah desa yang terletak di wilayah Provence-Alpes-Côte d’Azur, di departemen Vaucluse, Prancis. Desa ini merupakan salah satu desa tercantik di Prancis, yang menawarkan pemandangan lembah Luberon yang indah, arsitektur bergaya Provence yang menawan, dan pasar yang semarak. Jika anda ingin berwisata ke Gordes, berikut adalah beberapa informasi yang bisa anda gunakan.
Sejarah Singkat Gordes
Sejarah Gordes dimulai sejak abad ke-12, ketika Richard III, Adipati Normandia, menyebutkan nama desa ini dalam sebuah dokumen. Pada saat itu, desa ini adalah sebuah benteng yang dibangun untuk melindungi kota Lourmarin dari serangan musuh. Benteng ini memiliki bentuk persegi panjang dengan empat menara sudut dan sebuah menara tengah. Benteng ini juga dikelilingi oleh parit-parit dan tembok-tembok pertahanan.
Pada abad ke-15, benteng ini diubah menjadi kastil renaisans oleh Foulques d’Agoult, juru kamar dari Raja Rene I dari Anjou. Foulques d’Agoult adalah seorang bangsawan yang kaya dan berkuasa, yang memiliki banyak tanah dan properti di wilayah Provence. Ia membangun sayap baru di sebelah selatan benteng, yang memiliki gaya arsitektur Italia dengan jendela-jendela besar, balkon-balkon indah, dan atap-atap merah. Ia juga membangun sebuah kapel di dalam kastil, yang didedikasikan untuk Santa Anne.
Setelah Foulques d’Agoult meninggal pada tahun 1474, kastil ini menjadi milik Louis d’Agoult-Montauban dan istrinya Blanche de Lévis-Ventadour. Mereka melanjutkan pembangunan sayap baru di sebelah utara benteng, yang memiliki gaya arsitektur Prancis dengan menara-menara tinggi dan tangga-tangga spiral. Mereka juga memperindah taman-taman dan kolam-kolam air di sekitar kastil.
Pada tahun 1526, Louis d’Agoult-Montauban meninggal tanpa meninggalkan pewaris laki-laki. Kastil ini kemudian dibagi menjadi dua bagian: bagian selatan menjadi milik putri sulungnya Louise d’Agoult-Montauban dan suaminya Jean de Pontevès-Cabanes; bagian utara menjadi milik putri bungsunya Françoise d’Agoult-Montauban dan suaminya François de Forbin-Maynier. Kedua keluarga ini hidup berdampingan di dalam kastil selama beberapa generasi.
Pada abad ke-17, kastil ini menjadi milik keluarga Créqui-Lesdiguières, yang merupakan tuan tanah dari Château de La Tour d’Aigues. Meskipun memiliki kastil ini, mereka tidak pernah tinggal di dalamnya, dan hanya menggunakannya sebagai tempat perburuan atau peristirahatan. Akibatnya, kastil ini mulai mengalami kemunduran dan kerusakan.
Pada abad ke-18, Revolusi Prancis meletus dan mengubah tatanan sosial dan politik di Prancis. Kastil ini disita oleh negara dan dijual kepada beberapa pemilik baru. Namun, tidak ada pemilik baru yang peduli dengan perawatan atau pemeliharaan kastil ini. Kastil ini pun menjadi reruntuhan dan dibiarkan terbengkalai oleh alam.
Pada tahun 1920, Robert Laurent-Vibert, seorang produsen kosmetik, membeli kastil ini dan menyewa arsitek Henri Pacon untuk merestorasinya. Robert Laurent-Vibert adalah seorang pecinta seni dan budaya, yang memiliki banyak koleksi lukisan, patung, buku, dan barang-barang antik. Ia memperbaiki dan menghias kastil ini dengan gaya renaisans, dan mengisinya dengan koleksi-koleksinya. Ia juga membuka kastil ini untuk umum dan mengadakan berbagai acara seni dan budaya di dalamnya.
Pada tahun 1925, Robert Laurent-Vibert meninggal dalam sebuah kecelakaan mobil. Dalam wasiatnya, ia menyumbangkan kastil ini kepada Akademi Ilmu Pengetahuan, Pertanian, Seni dan Sastra di Aix-en-Provence dengan syarat bahwa kastil ini harus diubah menjadi yayasan, yang akan mendukung para seniman muda. Sejak saat itu, kastil ini menjadi tempat tinggal dan tempat kerja bagi para seniman muda yang terpilih oleh akademi. Kastil ini juga menjadi tempat penyelenggaraan berbagai acara seni dan budaya, seperti pameran, konser, festival, atau seminar.
Tempat-Tempat Wisata di Gordes
Gordes memiliki banyak tempat wisata yang bisa anda kunjungi, antara lain:
-
Kastil Gordes: Ini adalah kastil renaisans yang menjadi simbol desa ini. Kastil ini memiliki banyak bagian yang menarik untuk dikunjungi, seperti benteng, sayap selatan, sayap utara, taman-taman, dan perpustakaan. Kastil ini juga memiliki sejarah yang panjang dan menarik, serta banyak pesona dan daya tarik, seperti arsitektur, seni, budaya, dan pemandangan alam. Anda bisa mengunjungi kastil ini setiap hari dari pukul 10.00 hingga 19.00 pada musim panas dan dari pukul 10.00 hingga 17.00 pada musim dingin.
-
Pasar Gordes: Ini adalah pasar mingguan yang menjual produk lokal dan kerajinan tangan. Pasar ini berlangsung setiap hari Selasa dari pukul 08.00 hingga 13.00 di alun-alun desa. Anda bisa menemukan berbagai macam barang yang ditawarkan, mulai dari buah-buahan, sayuran, keju, roti, anggur, madu, bunga, sabun, lilin, perhiasan, pakaian, tas, topi, dan banyak lagi. Anda juga bisa menikmati suasana pasar yang ramai dan bersahabat.
-
Gereja Saint-André: Ini adalah gereja bergaya Romanesque yang terletak di tengah desa. Gereja ini dibangun pada abad ke-12 dan direnovasi pada abad ke-16. Gereja ini memiliki menara lonceng segi delapan dengan jam matahari di atasnya. Di dalam gereja ini, anda bisa melihat altar dan lukisan-lukisan yang menggambarkan adegan-adegan religius.
-
Desa Bories: Ini adalah sebuah desa kuno yang terletak di sebelah barat desa Gordes. Desa ini terdiri dari sekitar 20 rumah yang dibangun dengan batu-batu tanpa menggunakan semen atau perekat lainnya. Rumah-rumah ini memiliki bentuk bulat atau oval dengan atap kerucut. Rumah-rumah ini digunakan sebagai tempat tinggal atau penyimpanan oleh penduduk setempat pada abad ke-17 hingga ke-19. Desa ini sekarang menjadi museum yang menampilkan cara hidup tradisional Provence.
-
Abbaye Notre-Dame de Sénanque: Ini adalah sebuah biara Cistercian yang terletak di lembah Sénancole, sekitar 4 km dari desa Gordes. Biara ini dibangun pada tahun 1148 oleh para biarawan Cistercian yang datang dari Mazan. Biara ini memiliki gaya arsitektur Gotik dengan gereja abad pertengahan yang sederhana dan elegan. Biara ini juga dikelilingi oleh ladang lavender yang indah dan harum. Biara ini masih berfungsi sebagai tempat ibadah dan tempat tinggal bagi para biarawan Cistercian sampai sekarang.
Harga Tiket dan Akses Lokasi
- Harga tiket: Untuk mengunjungi Gordes, anda tidak perlu membayar tiket masuk untuk setiap tempat wisata kecuali kastil Gordes dan desa Bories. Harga tiket masuk untuk kastil Gordes adalah €7 untuk dewasa dan €5 untuk anak-anak (6-18 tahun), mahasiswa atau pengangguran. Harga tiket masuk untuk desa Bories adalah €6 untuk dewasa dan €4 untuk anak-anak (6-18 tahun), mahasiswa atau pengangguran.
- Akses lokasi: Untuk mengakses lokasi Gordes, anda bisa menggunakan transportasi umum atau kendaraan pribadi. Berikut adalah beberapa informasi tentang transportasi umum yang bisa anda gunakan:
- Dari Paris, anda bisa naik kereta api ke stasiun Avignon TGV atau Avignon Centre. Kereta api ini beroperasi setiap hari dan memakan waktu sekitar 3 jam.
- Dari stasiun Avignon TGV atau Avignon Centre, anda bisa naik bus nomor 15.1 ke halte Gordes. Bus ini beroperasi setiap hari dan memakan waktu sekitar 1 jam.
- Dari halte Gordes, anda bisa berjalan kaki sekitar 15 menit ke pusat desa.
Anda juga bisa mencari hotel atau penginapan yang ada di Gordes atau di sekitarnya dengan menggunakan situs web seperti Tripadvisor. Beberapa hotel atau penginapan yang direkomendasikan adalah Hotel Les Bories & Spa, Hotel La Bastide de Gordes, dan Hotel Le Mas des Romarins.
Tips Pengunjung
- Jika anda ingin menyewa audio guide untuk mendengarkan penjelasan tentang desa Bories, anda bisa datang ke toko suvenir yang terletak di dekat pintu masuk utama. Biaya sewa audio guide adalah €3 untuk dewasa dan €2 untuk anak-anak (6-18 tahun). Audio guide tersedia dalam bahasa Prancis, Inggris, Jerman, Spanyol, Italia, Belanda, Rusia, Jepang, dan Mandarin.
- Jika anda ingin mengambil foto atau video di dalam desa Bories, anda harus mematuhi aturan yang berlaku. Anda harus mematikan flash dan tripod saat mengambil foto atau video. Anda tidak diperbolehkan mengambil foto atau video di dekat rumah-rumah atau patung-patung. Anda juga harus menghormati privasi dan ketenangan pengunjung lain.
- Jika anda ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan budaya desa Bories, anda bisa mengikuti tur berpemandu yang diselenggarakan oleh asosiasi Les Amis du Village des Bories. Tur ini berlangsung setiap hari pada musim panas dan setiap akhir pekan pada musim lainnya. Biaya tur ini adalah €5 untuk dewasa dan €3 untuk anak-anak (6-18 tahun). Tur ini tersedia dalam bahasa Prancis dan Inggris. Anda bisa memesan tiket tur di toko suvenir atau di situs web resmi asosiasi.
- Jika anda ingin menikmati pemandangan alam yang indah dari desa Bories, anda bisa berjalan-jalan di sekitar desa atau naik ke puncak bukit. Anda bisa melihat panorama lembah Luberon dengan perkebunan anggur, buah-buahan, dan bunga lavender. Anda juga bisa melihat pegunungan Luberon dengan puncak-puncaknya yang bersalju. Anda juga bisa melihat kota Gordes dengan kastil renaisans dan gereja Romanesque.
- Jika anda ingin menginap di dekat desa Bories, anda bisa memilih salah satu hotel atau penginapan yang ada di kota Gordes atau di sekitarnya. Beberapa hotel atau penginapan yang direkomendasikan adalah Hotel Les Bories & Spa, sebuah hotel bintang lima yang menawarkan kamar-kamar mewah dengan fasilitas spa; Hotel La Bastide de Gordes, sebuah hotel bintang empat yang menawarkan kamar-kamar bergaya Provence dengan pemandangan kastil; dan Hotel Le Mas des Romarins, sebuah hotel bintang tiga yang menawarkan kamar-kamar nyaman dengan pemandangan lembah.
Gordes adalah desa bergaya Provence yang memesona yang menjadi salah satu desa tercantik di Prancis. Desa ini memiliki banyak tempat wisata yang bisa anda kunjungi, seperti kastil Gordes, pasar Gordes, gereja Saint-André, desa Bories, dan Abbaye Notre-Dame de Sénanque. Desa ini juga memiliki sejarah yang panjang dan menarik, serta banyak pesona dan daya tarik, seperti arsitektur, seni, budaya, dan pemandangan alam. Gordes adalah tempat yang cocok untuk anda yang ingin berwisata dengan cara yang menyenangkan dan edukatif.