Dordogne adalah salah satu daerah yang paling menarik untuk dikunjungi di Prancis, terutama bagi Anda yang menyukai keindahan alam dan warisan sejarah. Daerah ini terletak di wilayah Aquitaine, di sudut barat daya Prancis. Daerah ini juga dikenal dengan nama Périgord, yang merupakan nama daerah sebelum revolusi Prancis. Daerah ini memiliki sungai Dordogne yang mengalir di tengahnya, yang menjadi sumber kehidupan dan kebudayaan bagi penduduknya.

Saya berkesempatan untuk mengunjungi Dordogne pada bulan September 2023, dan saya ingin berbagi pengalaman saya dengan Anda. Berikut adalah beberapa hal yang saya lakukan dan tips untuk Anda yang ingin mengunjungi Dordogne.

Mengagumi Lukisan Gua Prasejarah di Vézère

Salah satu hal yang paling saya sukai dari Dordogne adalah lukisan gua prasejarah yang terdapat di lembah Vézère. Lembah ini memiliki lebih dari 150 situs arkeologi, termasuk 15 gua yang berisi lukisan dan ukiran dari zaman Paleolitikum. Lukisan-lukisan ini menggambarkan binatang-binatang seperti bison, rusa, kuda, mamut, dan manusia. Lukisan-lukisan ini dibuat sekitar 17.000 tahun yang lalu, dan merupakan salah satu karya seni tertua di dunia.

Salah satu gua yang paling terkenal adalah Gua Lascaux, yang terletak di dekat desa Montignac. Gua ini memiliki lebih dari 600 lukisan binatang, yang tersebar di empat ruang utama. Sayangnya, gua ini ditutup untuk umum sejak tahun 1963, karena adanya kerusakan akibat jamur dan karbon dioksida. Namun, Anda bisa mengunjungi replika gua yang disebut Lascaux II, yang dibuka pada tahun 1983. Replika ini meniru dua ruang utama dari gua asli, yaitu Ruang Banteng dan Ruang Titik-Titik.

Selain Lascaux, Anda juga bisa mengunjungi beberapa gua lain yang masih terbuka untuk umum, seperti Gua Font-de-Gaume, Gua Rouffignac, dan Gua Les Combarelles. Di sana, Anda bisa melihat lukisan-lukisan yang lebih bervariasi dan detail, seperti wajah manusia, tangan manusia, dan simbol-simbol geometris. Anda juga bisa melihat ukiran-ukiran binatang yang dibuat dengan menggunakan alat-alat batu.

Untuk mengunjungi gua-gua ini, Anda harus memesan tiket terlebih dahulu, karena jumlah pengunjung dibatasi setiap harinya. Anda juga harus mengikuti panduan wisata yang akan menjelaskan kepada Anda tentang sejarah dan makna lukisan-lukisan tersebut. Anda tidak diperbolehkan untuk menyentuh atau memotret lukisan-lukisan tersebut, karena hal itu bisa merusaknya.

Menyusuri Sungai Dordogne dengan Kanu atau Kayak

Salah satu cara terbaik untuk menikmati pemandangan Dordogne adalah dengan menyusuri sungai Dordogne dengan kanu atau kayak. Sungai ini memiliki panjang sekitar 500 km, dan mengalir dari pegunungan Auvergne hingga ke Samudra Atlantik. Sungai ini memiliki air yang jernih dan tenang, sehingga cocok untuk berbagai tingkat kemampuan.

Saya menyewa kanu di desa La Roque-Gageac, yang merupakan salah satu desa tercantik di Prancis. Desa ini terletak di tepi sungai Dordogne, dan memiliki rumah-rumah batu yang berjejer di bawah tebing batu kapur. Desa ini juga memiliki kebun tropis yang eksotis, yang berisi palem, bambu, pisang, dan kaktus.

Saya menyusuri sungai Dordogne sejauh 15 km hingga ke desa Beynac-et-Cazenac. Di sepanjang perjalanan, saya melihat pemandangan yang menakjubkan, seperti bukit-bukit hijau, ladang-ladang bunga, dan hutan-hutan pinus. Saya juga melihat beberapa kastil-kastil megah yang berdiri di atas tebing-tebing, seperti Kastil Castelnaud, Kastil Beynac, Kastil Fayrac, dan Kastil Marqueyssac. Kastil-kastil ini merupakan saksi bisu dari sejarah Dordogne, yang pernah menjadi medan pertempuran antara Prancis dan Inggris selama Perang Seratus Tahun.

Saya berhenti di beberapa tempat untuk beristirahat dan berenang di sungai. Airnya sejuk dan segar, dan saya bisa melihat ikan-ikan yang berenang di bawah saya. Saya juga menikmati piknik di pinggir sungai, dengan membawa roti, keju, ham, dan anggur yang saya beli di pasar desa. Saya merasa sangat santai dan bahagia.

Menginap di Pondok Pedesaan yang Nyaman

Salah satu hal yang membuat saya betah di Dordogne adalah menginap di pondok pedesaan yang nyaman. Pondok ini terletak di tengah-tengah ladang dan kebun, dan memiliki suasana yang tenang dan damai. Pondok ini memiliki fasilitas yang lengkap, seperti kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang tamu, dan taman. Pondok ini juga memiliki dekorasi yang sederhana dan elegan, dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti kayu, batu, dan kain.

Saya menyewa pondok ini melalui situs web Airbnb, dengan harga sekitar 100 euro per malam. Saya merasa sangat puas dengan pelayanan dan kualitas pondok ini. Saya disambut dengan hangat oleh pemilik pondok, yang memberikan saya kunci dan informasi tentang daerah sekitar. Saya juga mendapat beberapa hadiah selamat datang, seperti buah-buahan segar, madu, selai, dan roti.

Saya menikmati waktu saya di pondok ini, dengan melakukan berbagai kegiatan seperti membaca buku, menonton televisi, memasak makanan lokal, atau sekadar bersantai di taman. Saya juga bisa berinteraksi dengan penduduk setempat, yang sangat ramah dan sopan. Saya belajar banyak tentang kehidupan dan kebudayaan mereka, serta mendapat beberapa tips tentang tempat-tempat menarik untuk dikunjungi.

Tips untuk Pengunjung

Berikut adalah beberapa tips yang saya dapatkan dari pengalaman saya mengunjungi Dordogne: