Basel Minster adalah sebuah gereja yang terletak di kota Basel, Swiss, yang awalnya merupakan sebuah katedral Katolik dan sekarang menjadi sebuah gereja Protestan Reformasi. Gereja ini dibangun antara tahun 1019 dan 1500 dalam gaya Romanesque dan Gothic. Gereja ini merupakan salah satu landmark dan daya tarik wisata utama di Basel, dengan arsitekturnya yang berwarna merah dari batu pasir, atap yang berwarna-warni, dan dua menara yang ramping. Gereja ini juga berisi makam dari humanis Erasmus, salah satu tokoh terkemuka dalam sejarah Eropa.

Sejarah Basel Minster

Basel Minster memiliki sejarah yang panjang dan menarik, yang mencerminkan perkembangan kota Basel dan Swiss. Berikut adalah beberapa tahapan penting dalam sejarah gereja ini:

• Struktur awal. Bukit di mana gereja ini berdiri saat ini sudah menjadi tempat berdirinya sebuah kota benteng Keltik pada abad pertama SM. Tembok Galia dari kota ini ditemukan dalam penggalian arkeologi pada tahun 1970. Di sini juga terdapat sebuah kuil yang didedikasikan untuk dewa Janus, dewa pintu gerbang dan awal tahun, yang kemudian digantikan oleh sebuah benteng Romawi. Uskup pertama Basel diklaim adalah Justinianus (343-346 M). Keuskupan Basel dipindahkan dari Augusta Raurica (sekarang Kaiseraugst) ke bukit gereja pada Abad Pertengahan Awal. Menurut arkeolog Hans Rudolf Sennhauser, perpindahan ini kemungkinan terjadi pada awal abad ke-7 di bawah uskup Ragnacharius, seorang mantan biarawan dari biara Luxeuil. Tidak ada bukti sejarah untuk keberadaan sebuah katedral sebelum abad ke-9.
• Struktur kedua - Heinrich Münster. Beberapa waktu setelah pergantian milenium pertama, sebuah bangunan baru dibangun dalam gaya Romanesque awal dari periode Ottonian atas perintah Uskup Adalberto II (sekitar 999 - 1025). Kadang disebut “Katedral Adalberto”, katedral tiga lorong ini sebenarnya dinamai menurut pelindungnya Kaisar Heinrich II, dalam bahasa Jerman “Heinrich”. Katedral ini didedikasikan untuk Heinrich II dan istrinya Kunigunde. Pangeran-uskup memerintah kota sebagai wakil Kaisar yang mendapatkan kepemilikan Basel pada tahun 1006. Penggalian dari tahun 1973 hingga 1974 membuktikan bahwa kripta bangunan ini, yang dikuduskan pada tahun 1019, tidak diperluas. Pada akhir abad ke-11, sebuah menara yang terbuat dari batu kapur berwarna terang dan molase dibangun di sisi barat bangunan. Struktur bersejarah ini tetap ada membentuk bagian bawah menara utara (Georgsturm) saat ini.
• Struktur saat ini. Bangunan yang ada saat ini sebagian besar berasal dari bangunan Romanesque akhir yang dibangun pada sepertiga terakhir abad ke-12 dan selesai sekitar tahun 1225. Di atas fondasi bangunan sebelumnya, sebuah gereja dengan tiga lorong dan sebuah transept dibangun. Fasad barat selesai pada akhir abad ke-13. Sebuah lantai ketiga ditambahkan ke Georgsturm, dan Martinsturm dimulai. Meskipun didukung oleh pilar-pilar besar, sebuah gempa bumi pada tahun 1356 menghancurkan lima menara, koor, dan berbagai lengkungan. Johannes von Gmünd, yang juga merupakan arsitek dari Freiburg Minster, membangun kembali katedral yang rusak dan pada tahun 1363 altar utama dikuduskan. Pada tahun 1421 Ulrich von Ensingen, yang membangun menara-minara di Ulm Minster dan Strasbourg Cathedral, memperpanjang bangunan dari tahun 1421. Hans von Nussdorf menyelesaikan Martinsturm selatan pada tahun 1500. Tanggal ini menandai penyelesaian arsitektur resmi gereja. Pada abad ke-15, biara besar dan kecil ditambahkan. Gereja ini menjadi keuskupan hingga tahun 1529 selama Reformasi. Dari tahun 1852 hingga 1857, layar kayu dipindahkan dan kripta di sisi barat ditutup. Pada abad ke-20, tujuan utama renovasi adalah untuk menekankan arsitektur Romanesque akhir dan membalikkan beberapa modifikasi yang dibuat pada tahun 1850-an. Selain itu, lantai dikembalikan ke tingkat aslinya pada tahun 1975 dan kripta dibuka kembali. Sebuah bengkel yang didedikasikan untuk merawat batu pasir luar yang semakin memburuk didirikan pada tahun 1985.

Atraksi dan Tempat Menarik di Basel Minster

Ada banyak hal yang bisa Anda lihat dan nikmati di Basel Minster, seperti:

• Mendaki menara gereja. Anda bisa naik ke salah satu menara gereja, Georgsturm atau Martinsturm, dengan membayar tiket sebesar CHF 5 per orang. Anda akan melihat pemandangan kota Basel, Sungai Rhein, dan Pegunungan Jura dari ketinggian 62 meter. Anda juga bisa melihat lonceng-lonceng gereja dan jam astronomi yang berusia lebih dari 500 tahun.
• Mengunjungi biara. Di sebelah selatan gereja, Anda bisa masuk ke biara, yang merupakan bagian tertua dari kompleks gereja. Di sini Anda bisa melihat beberapa makam penting, seperti makam Erasmus, seorang humanis, teolog, dan cendekiawan Belanda yang meninggal di Basel pada tahun 1536. Anda juga bisa melihat makam Jakob Bernoulli, seorang matematikawan dan fisikawan Swiss yang terkenal dengan hukum Bernoulli. Di sini juga terdapat sebuah museum kecil yang menampilkan beberapa artefak gereja, seperti patung-patung, lukisan-lukisan, dan perhiasan-perhiasan.
• Menikmati pemandangan dari Pfalz. Di belakang gereja, Anda bisa menemukan Pfalz, sebuah teras yang menghadap ke Sungai Rhein dan Jerman. Tempat ini adalah salah satu tempat favorit untuk bersantai dan menikmati pemandangan yang indah. Anda bisa melihat jembatan-jembatan, kapal-kapal, dan bangunan-bangunan di sepanjang sungai. Anda juga bisa melihat burung-burung camar yang terbang di atas gereja.

Tips dan Kesimpulan

Sebelum Anda mengunjungi Basel Minster, ada beberapa tips yang bisa Anda perhatikan, seperti:

• Mengecek jadwal buka gereja, karena gereja ini buka setiap hari kecuali Senin, dari pukul 10.00 hingga 17.00, kecuali Kamis hingga pukul 20.00. Gereja ini juga mungkin ditutup untuk acara-acara khusus, seperti pernikahan, pemakaman, atau ibadah. Anda bisa mengunjungi situs web resmi gereja untuk informasi lebih lanjut.
• Berpakaian sopan dan menjaga ketenangan, karena gereja ini adalah tempat ibadah yang harus dihormati. Anda sebaiknya tidak memakai pakaian yang terlalu terbuka, seperti celana pendek, rok mini, atau tank top. Anda juga sebaiknya tidak berbicara terlalu keras, mengambil foto dengan flash, atau menggunakan ponsel di dalam gereja.
• Mengikuti tur panduan yang tersedia, karena gereja ini menawarkan berbagai tur panduan yang bisa membantu Anda memahami lebih dalam tentang sejarah dan arsitektur gereja. Anda bisa memilih tur panduan publik yang gratis, yang diadakan setiap hari pada pukul 11.00 dan 15.00, atau tur panduan pribadi yang berbayar, yang bisa disesuaikan dengan minat dan kebutuhan Anda. Anda juga bisa menggunakan audio guide yang tersedia dalam berbagai bahasa, seperti Jerman, Prancis, Inggris, Italia, dan Spanyol.

• Menjelajahi area sekitar gereja, karena gereja ini memiliki lokasi yang strategis, yang dekat dengan berbagai tempat menarik lainnya di Basel, seperti Katedral Basel, Rathaus, dan Marktplatz. Anda bisa berjalan kaki, naik tram, atau naik bus untuk mengunjungi tempat-tempat ini.

Basel Minster adalah gereja bersejarah dan megah di kota Basel, yang dibangun antara tahun 1019 dan 1500 dalam gaya Romanesque dan Gothic. Gereja ini merupakan salah satu landmark dan daya tarik wisata utama di Basel, dengan arsitekturnya yang berwarna merah dari batu pasir, atap yang berwarna-warni, dan dua menara yang ramping. Gereja ini juga berisi makam dari humanis Erasmus, salah satu tokoh terkemuka dalam sejarah Eropa. Gereja ini cocok untuk Anda yang ingin menikmati keindahan dan kekayaan arsitektur dan sejarah Basel, serta mengikuti perkembangan gereja Protestan Reformasi. Jika Anda tertarik untuk mengunjungi Basel Minster, Anda bisa mengunjungi situs web resmi gereja untuk informasi lebih lanjut.